Pemberontak Taliban menyerang dua pos penjagaan di Afghanistan timur, menewaskan empat orang polisi, dalam bentrokan paling baru yang agaknya ditujukan untuk menguji kekuatan pasukan Afghanistan menjelang ditariknya pasukan NATO tahun depan. Empat orang polisi lainnya luka-luka.
Kata Mohammad Zahir Bahand, jurubicara propinsi Nuristan hari Minggu, pertempuran di distrik Kamdesh itu dimulai dengan serangan atas kedua pos yang dijaga polisi dan pasukan perbatasan.
13 orang pemberontak dilaporkan tewas dalam tembak-menembak yang terjadi beberapa jam dan hanya berakhir setelah tibanya pasukan tambahan dari ibukota propinsi.
Pemberontak belakangan ini terus menyerang pos-pos pemerintah di seluruh Afghanistan, untuk melihat apakah pasukan keamanan sudah bisa bertahan tanpa bantuan pasukan asing.
Pasukan koalisi pimpinan Amerika itu akan mengakhiri misinya akhir tahun depan setelah berperang selama 12 tahun melawan al-Qaida.
Taliban telah memasang banyak bom jalanan yang menewaskan warga sipil dan pasukan keamanan. Serangan bom pinggir jalan kemarin malam menewaskan empat orang warga sipil, di propinsi Uruzgan. Sembilan orang lainnya luka-luka.
Kata Mohammad Zahir Bahand, jurubicara propinsi Nuristan hari Minggu, pertempuran di distrik Kamdesh itu dimulai dengan serangan atas kedua pos yang dijaga polisi dan pasukan perbatasan.
13 orang pemberontak dilaporkan tewas dalam tembak-menembak yang terjadi beberapa jam dan hanya berakhir setelah tibanya pasukan tambahan dari ibukota propinsi.
Pemberontak belakangan ini terus menyerang pos-pos pemerintah di seluruh Afghanistan, untuk melihat apakah pasukan keamanan sudah bisa bertahan tanpa bantuan pasukan asing.
Pasukan koalisi pimpinan Amerika itu akan mengakhiri misinya akhir tahun depan setelah berperang selama 12 tahun melawan al-Qaida.
Taliban telah memasang banyak bom jalanan yang menewaskan warga sipil dan pasukan keamanan. Serangan bom pinggir jalan kemarin malam menewaskan empat orang warga sipil, di propinsi Uruzgan. Sembilan orang lainnya luka-luka.
