Sebuah kelompok aktivis di Afghanistan mengatakan kelompok pemberontak Taliban menangkap konvoi 27 aktivis perdamaian di Afghanistan Barat dan membawa mereka ke lokasi yang dirahasiakan.
Bismillah Watandost, juru bicara Gerakan Perdamaian Rakyat (PPM) mengatakan, organisasinya kehilangan kontak dengan ke-27 koleganya itu, Selasa larut malam (24/12) sewaktu mereka melangsungkan perjalanan dari Herat ke provinsi Farah dengan enam kendaraan.
Ia kemudian mengatakan, para koleganya itu ditangkap Taliban, dan para pemimpin PPM telah berhubungan dengan para pemimpin Taliban untuk memastikan kepulangan mereka secara aman.
Mohibullah Mohib, juru bicara kepolisian Farah, mengatakan kepada VOA, para aktivis perdamaian itu terakhir kali dilaporkan terlihat di jalan raya Herat-Farah pada pukul 3.30 sore waktu setempat.
Taliban sendiri tidak mengaku bertanggung jawab atau mengakui kepada publik bahwa mereka yang menculik para aktivis itu.
Para aktivis tersebut semula dijadwalkan akan melakukan perjalanan ke provinsi Ghor dan provinsi Badghis, di bagian barat Afghanistan, namun rencana berubah karena hujan salju dan cuaca yang buruk. Mereka kemudian berencana mengadakan pertemuan damai di provinsi Farah.
Taliban pernah beberapa kali menangkap aktivis perdamaian dari berbagai wilayah di Afghanistan. Mereka kemudian dibebaskan setelah ditahan selama beberapa hari. [ab/uh]
