Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken pada Selasa (14/5) tiba di Kyiv dalam sebuah lawatan yang tidak diumumkan sebelumnya untuk mengantarkan apa yang para pejabat AS sebut sebagai “pesan kuat yang menenangkan" di saat pasukan Ukraina tengah menghadapi gempuran sengit dari militer Rusia di Ukraina timur dan sedang menunggu kedatangan pengiriman senjata baru dari sekutu yang membantu pertahanannya.
Kunjungan Blinken mencakup pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Perdana Menteri Denys Shmyhal dan Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba.
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Blinken akan "membahas perkembangan terbaru di medan perang, dampak bantuan keamanan dan ekonomi AS yang baru, keamanan jangka panjang dan komitmen lainnya, serta upaya yang sedang berlangsung untuk mendukung pemulihan ekonomi Ukraina."
Amerika Serikat, pada Jumat (10/5) lalu, mengumumkan kontribusi terbarunya bagi upaya perlawanan Ukraina dalam bentuk paket senjata dan peralatan senilai US$400 juta.
Gedung Putih pada hari Senin mengatakan mereka melakukan "segala sesuatu" yang memungkinkan untuk mempercepat pengiriman senjata ke Ukraina guna melawan serangan darat Rusia di wilayah Kharkiv timur laut.
"Kami melakukan segala sesuatu yang mungkin dilakukan secara manusiawi, baik oleh kami sendiri maupun oleh sekutu-sekutu kami," ujar Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan kepada wartawan, seraya menambahkan paket senjata baru akan diumumkan "dalam beberapa hari ke depan." [em/rs]
Forum