AS telah memperpanjang tenggat penghitungan sensus 2020 selama dua minggu akibat pandemi virus corona. Perpanjangan itu diumumkan hanya beberapa hari setelah pemerintah menangguhkan operasi sensus di lapangan selama dua minggu.
Sensus penduduk sepuluh tahun sekali di AS itu membantu menentukan perwakilan kongres di 50 negara bagian, dan juga memandu pemerintah pusat untuk pembagian bantuan federal senilai $1,5 triliun.
Dua hari setelah Biro Sensus mengatakan akan menangguhkan operasi di lapangan hingga 1 April, Direktur Operasi Lapangan Biro Sensus Tim Olson mengatakan, pendataan dari rumah ke rumah akan diperpanjang dari 31 Juli hingga 14 Agustus untuk membantu memperlambat penyebaran COVID-19.
Sebagian besar warga AS sudah mulai mengisi sensus 2020 pekan lalu ketika situs my2020census.gov mulai beroperasi dan orang-orang mulai menerima surat pemberitahuan lewat pos.
Wakil direktur program itu, Al Fontenot, mengatakan hingga Jumat (20/3) sebanyak 18,6 juta rumah tangga telah menjawab survei itu secara online. Menurut biro itu, ada sekitar 120 juta rumah tangga di AS.
Undang-undang federal mewajibkan biro itu mengajukan jumlah populasi akhir kepada presiden sebelum 31 Desember. [vm/ft]
