Lelaki yang dituduh melakukan penembakan membabi buta di sebuah gedung bioskop Amerika pada Juli lalu, dijadwalkan tampil di pengadilan hari Senin ini (7/1) dalam sidang pendahuluan untuk menetapkan apakah kasusnya akan diteruskan ke pengadilan.
Para jaksa telah mengajukan 142 dakwaan terhadap James Holmes atas penembakan yang menewaskan 12 orang dan melukai 58 lainnya di negara bagian Colorado.
Sidang dengar keterangan ini diperkirakan akan berlangsung satu minggu, dengan tim jaksa secara terbuka menjelaskan kasus mereka terhadap Holmes untuk pertama kalinya. Seorang hakim kemudian akan memutuskan apakah kasusnya akan diadili.
Tim jaksa belum menetapkan apakah mereka akan menuntut hukuman mati. Pihak berwenang menyatakan Holmes menyerang bioskop itu dalam pemutaran film Batman The Dark Knight Rises pada tengah malam, dengan melemparkan gas air mata ke dalam bioskop sebelum melepaskan tembakan ke arah penonton.
Para jaksa telah mengajukan 142 dakwaan terhadap James Holmes atas penembakan yang menewaskan 12 orang dan melukai 58 lainnya di negara bagian Colorado.
Sidang dengar keterangan ini diperkirakan akan berlangsung satu minggu, dengan tim jaksa secara terbuka menjelaskan kasus mereka terhadap Holmes untuk pertama kalinya. Seorang hakim kemudian akan memutuskan apakah kasusnya akan diadili.
Tim jaksa belum menetapkan apakah mereka akan menuntut hukuman mati. Pihak berwenang menyatakan Holmes menyerang bioskop itu dalam pemutaran film Batman The Dark Knight Rises pada tengah malam, dengan melemparkan gas air mata ke dalam bioskop sebelum melepaskan tembakan ke arah penonton.