Pihak berwenang di Thailand berencana mengusir dua wartawan foto yang masuk kembali ke Thailand dari Birma setelah melaporkan bentrokan antara pasukan Birma dan pemberontak.
Pejabat-pejabat Thailand mengatakan hari Sabtu bahwa Pascal Schatterman warga Belgia akan dipulangkan ke negara asalnya. Wartawan foto kedua, John Sanlin, memegang paspor Birma dan akan diserahkan kepada pejabat-pejabat Birma di perbatasan.
Komite Perlindungan Wartawan yang berkedudukan di New York memrotes pengumuman Thailand itu. Kelompok itu mengatakan, Thailand merupakan tempat aman bagi wartawan yang meliput pemerintahan militer di Birma, dan, Sanlin akan mendapat tindakan balasan dari pemerintah di sana jika dia dipaksa kembali.
Kelompok wartawan itu mengatakan, kedua wartawan foto itu telah masuk ke Birma untuk meliput pertempuran antara pasukan pemerintah dan pemberontak Karen. Mereka ditangkap hari Kamis ketika kembali lagi ke Thailand dan rekaman video yang mereka buat di Birma disita. Keduanya didenda 16 dolar Amerika karena melanggar undang-undang imigrasi Thailand.