Polisi di Tanzania mengatakan sedikitnya 62 orang terbakar hingga tewas dan lebih dari 70 lainnya dirawat akibat luka bakar setelah sebuah truk tangki BBM meledak di Kota Morogoro.
Para saksi mata mengatakan truk tangki itu sebelumnya mengalami sebuah kecelakaan.
Orang-orang berusaha menyedot BBM dari truk tangki yang rusak itu, Sabtu (10/8), saat ledakan terjadi, kata para pejabat.
Presiden Tanzania John Magufuli menyatakan rasa duka citanya tapi mengatakan dia "sangat terkejut" dengan penjarahan yang terjadi di tempat kejadian. Dia juga menyerukan orang-orang untuk menghentikan praktik yang berbahaya itu.
Gubernur Morogoro Stephen Kebwe mengatakan, "Kawasan Morogoro belum pernah mengalami peristiwa separah itu." Dia memberi tahu pada wartawan bahwa ledakan itu terjadi ketika seseorang berusaha mengambil aki truk itu.
Morogoro terletak sekitar 200 kilometer di sebelah barat Dar es Salaam. [vm/ft]