Presiden Amerika Donald Trump hari Senin (27/2) mendesak peningkatan pengeluaran dalam bidang pertahanan hingga 54 miliar dolar, dan menggambarkan kenaikan sebesar 10% itu sebagai “tonggak penting”, pesan untuk memastikan “kekuatan, keamanan dan tekad Amerika pada dunia”.
Berbicara di hadapan para gubernur di Gedung Putih, Trump mengatakan “kita harus memastikan bahwa petugas-petugas yang berani memiliki perangkat untuk mencegah perang dan ketika diminta maju ke medan tempur, hanya memikirkan satu hal, yaitu menang.”
Presiden baru itu mengatakan Amerika “harus kembali memenangkan peperangan” dengan mengingat masa mudanya setelah Perang Dunia Kedua, di mana Amerika berkoar bahwa “negara ini tidak pernah kalah perang”.
“Kini kita tidak pernah menang perang, tidak pernah menang!,” ujar Trump. Ditambahkannya, “Kita tidak maju ke medan perang untuk menang, tidak maju untuk menang. Kita seharusnya bertempur untuk menang atau jangan bertempur sama sekali.”
Trump mengatakan akan menjabarkan prioritas pengeluarannya secara rinci dalam pidato di Kongres Selasa malam (27/2), tetapi menambahkan bahwa anggaran Pentagon yang lebih besar akan “membangun kembali militer yang sudah menyusut pada masa ketika Amerika sangat membutuhkannya”.
Namun, demikian pada saat yang sama Trump mengatakan pemerintahnya akan berupaya menghemat anggaran pertahanan, dengan mengatakan akan memangkas biaya pengembangan pesawat-pesawat tempur F35 hingga 725 juta dolar.
Pejabat-pejabat urusan anggaran mengatakan pada wartawan bahwa dengan peningkatan anggaran pertahanan itu, akan terjadi pemangkasan terhadap program-program dalam negeri dan bantuan bagi negara lain.
Pemerintah Trump berencana menjabarkan usulan pengeluaran badan-badan pemerintah dalam dokumen yang akan disampaikan ke Kongres bulan depan, disusul dengan usulan pemangkasan pajak. [em/jm]
