Presiden AS Donald Trump membantah berbagai laporan berita yang mengisyaratkan bahwa dia terikat dengan Rusia dan Presiden Vladimir Putin atau menutup-nutupi rincian perbincangan tertutupnya dengan pemimpin Rusia itu sebanyak lima kali pertemuan, termasuk dalam pertemuan puncak mereka bulan Juli di Helsinki.
Ditanya Sabtu malam oleh presenter televisi Fox News Jeanine Pirro apakah dia sedang atau pernah bekerja untuk Rusia, Trump mengatakan, "Saya rasa itu adalah hal paling menghina yang pernah ditanyakan kepada saya."
Pemimpin AS itu mengatakan, "Apabila Anda menanyakan kepada orang-orang di Rusia, saya lebih keras terhadap Rusia dibanding siapapun -- atau bahkan presiden manapun, tapi yang jelas (paling keras) dibanding ketiga atau keempat presiden terakhir. Tidak ada yang lebih keras dari saya dari sudut manapun."
Trump menanggapi sebuah laporan The New York Times bahwa para pejabat FBI memulai penyelidikan mengenai apakah dia "secara sadar bekerja untuk Rusia atau tanpa disadari berada di bawah pengaruh Moskow" karena FBI sangat terkejut dengan sikap Trump setelah dia memecat mantan kepala FBI James Comey pada bulan Mei 2017 ketika dia memimpin penyelidikan atas campur tangan Rusia dalam pilpres AS tahun 2016. [vm]
