Presiden AS Donald Trump menuju Eropa untuk bertemu dengan sekutu-sekutu NATO yang prihatin atas dampak buruk terhadap hubungan aliansi militer yang sudah berlangsung sejak lama, di tengah-tengah kecaman Trump.
Trump sering menuduh mitra-mitra Eropa NATO tidak memenuhi komitmen anggaran militernya pada aliansi itu.
Sebelum meninggalkan Washington, Trump mengatakan di Twitter, "AS menganggarkan jauh lebih banyak daripada negara lain untuk melindungi mereka. Tidak adil bagi pembayar pajak AS. Selain itu kita rugi 151 Miliar dolar dalam perdagangan dengan Uni Eropa. Mengenakan Tarif impor yang besar (& Perintang)! terhadap kita."
Presiden Dewan Eropa, Donald Tusk, Selasa menanggapi dengan tegas pernyataan Trump. Dalam sebuah cuitan di Twitter, Tusk menulis, "AS tidak punya dan tidak akan punya sekutu yang lebih baik daripada Uni Eropa. Kami menganggarkan dana pertahanan lebih besar dari Rusia dan sebesar Tiongkok. Saya harap Anda tidak meragukannya karena ini adalah investasi bagi keamanan kita, dan itu tidak bisa dikatakan secara meyakinkan sehubungan dengan anggaran Rusia & China."
Tusk meminta Trump untuk mengingat hubungan AS-NATO selama hampir 70 tahun dan mendesak Presiden Trump untuk "menghargai sekutu Anda, apalagi Anda tidak punya banyak sekutu."
Baca juga: Presiden Dewan Eropa Ingatkan Trump Agar Hargai Sekutu
Namun sebelum menuju Air Force One, Trump menepis komentar Tusk mengenai sekutu AS.
"Kita punya banyak sekutu," kata Trump kepada wartawan. "Tapi kita tidak bisa dimanfaatkan. Kita dimanfaatkan oleh Uni Eropa”. [my/jm]
