Presiden AS Donald Trump mengatakan, dia berusaha membantu bisnis dan konsumen Amerika dengan menerbitkan perintah eksekutif baru seputar isu-isu perdagangan. Hari Jumat (31/3) Trump memerintahkan pejabat Amerika untuk mempelajari penyebab defisit perdagangan, dan meningkatkan penalti terhadap praktik perdagangan tidak adil. Selama kampanye Trump mengecam kebijakan perdagangan China dan cara-cara Washington menyusun persetujuan perdagangan.
Selisih antara barang yang dibeli dan dijual Amerika di pasar dunia mencapai lebih dari $500 milyar. Lebih dari setengah defisit perdagangan ini terjadi dengan China. Perintah perdagangan Trump ini datang seminggu sebelum kunjungan Presiden Xi Jinping di mana isu-isu perdagangan akan jadi agenda utama.
Washington mengatakan defisit perdagangan dengan China mencapai $ 347 milyar tahun lalu. Pejabat Amerika sudah sejak lama menuduh bisnis China mencuri rahasia dagang, memalsukan film-film, dan memberi subsidi pada produsen tertentu sehingga memungkinkan mereka menjual dengan harga rendah secara tidak fair. [jm]
