Tautan-tautan Akses

Trump: Tentara AS Harus Anggap Batu yang Dilempar Migran sebagai 'Senjata Api'


Dua tentara AS melakukan penjagaan keamanan di perbatasan AS-Meksiko di Roma, Texas (foto: dok).
Dua tentara AS melakukan penjagaan keamanan di perbatasan AS-Meksiko di Roma, Texas (foto: dok).

Presiden AS Donald Trump mengatakan memberitahu militer AS yang dikerahkan ke perbatasan barat daya jika para migran mencoba melemparkan batu ke arah mereka, tentara harus menganggap batu-batu itu adalah "senjata api."

Trump menyampaikan komentar itu hari Kamis (1/11) dalam pidato mengenai imigrasi.

Ia menjanjikan sebuah perintah eksekutif, minggu depan yang akan melarang para migran mengklaim suaka jika mereka melintasi perbatasan secara ilegal, dan akan mendirikan kota-kota tenda besar yang akan menahan siapa pun yang datang ke perbatasan.

Undang-undang imigrasi AS mengatakan para migran yang mencari suaka dapat melakukan hal itu tidak peduli bagaimana mereka tiba di AS.

Beberapa rombongan migran dari Amerika Tengah perlahan-lahan bergerak ke utara. Satu kelompok imigran yang terlibat konfrontasi kekerasan dengan polisi Meksiko di perbatasan dengan Guatemala melempar batu.

Trump juga berbicara mengenai Oprah Winfrey yang berkampanye untuk kandidat gubernur Georgia Stacey Abrams dan Trump yakin pemilihan paruh waktu akan menjadi kesuksesan bagi Partai Republik. (my)

XS
SM
MD
LG