Seorang anggota senior partai yang berkuasa di Turki mengecam Arab Saudi yang mengakui bahwa wartawan Jamal Khashoggi tewas dalam “perkelahian” di konsulat Arab Saudi di Istanbul. Leyla Sahin Usta mengatakan negara kerajaan itu seharusnya memberikan penjelasan “sebelum situasinya menjadi seperti sekarang.”
Usta, pejabat urusan HAM di Partai Pembangunan dan Keadilan yang berkuasa, hari Sabtu (20/10) mengatakan otorita Turki, termasuk jaksa, petugas keamanan dan forensik, telah mencapai kesimpulan sebagai bagian dari penyelidikan mereka terhadap kematian Khashoggi. Ia mengatakan “akan lebih bernilai” jika pejabat-pejabat Arab Saudi sebelumnya mengakui bahwa Khashoggi memang tewas di konsulat itu.
Arab Saudi sebelumnya menyangkal tuduhan bahwa kolumnis surat kabar Washington Post itu tewas di dalam konsulatnya. Baru pada Sabtu pagi pejabat-pejabat Arab Saudi mengatakan bahwa pihaknya telah menahan 18 tersangka dan memecat lima pejabat intelijen. [em]