Tautan-tautan Akses

UEA: Pertempuran di Yaman untuk Paksa Houthi Berunding


Pasukan pro-pemerintah Yaman bersiap untuk menembakkan mortir di kawasan al-Fazah di Provinsi Hodeida, Yaman, 15 Juni 2018.
Pasukan pro-pemerintah Yaman bersiap untuk menembakkan mortir di kawasan al-Fazah di Provinsi Hodeida, Yaman, 15 Juni 2018.

Seorang pejabat tinggi Uni Emirat Arab mengatakan pertempuran merebut kota pelabuhan Hodeida, Yaman, bertujuan untuk memaksa pemberontak Houthi merundingkan penghentian perang yang sudah berlangsung 3 tahun itu, Menteri Negara Urusan Luar Negeri Anwarr Gargash mengatakan kepada para wartawan di Dubai, Senin (18/6/2018).

Seperti dikutip dari Associated Press, Gargash memperkirakan bahwa Houthi, pemberontak Shiah, mempunyai laskar hingga 3.000 di sekitar kota pelabuhan Laut Merah itu.

Ia mengatakan koalisi yang dipimpin Saudi, yang mencakup Uni Emirat Arab, mempunyai “keunggulan jumlah” atas Houthi, tanpa memberi penjelasan lebih jauh.

Gargash mengatakan Perancis telah menawarkan kapal penyapu ranjau, tetapi tidak terlibat dalam serangan itu.

Serangan merebut Hodeida mulai pada Rabu (13/16/2018) lalu. Organisasi-organisasi bantuan kemanusiaan khawatir pertempuran mungkin akan menghentikan impor pangan yang sangat penting bagi negara yang sudah berada di ambang bencana kelaparan itu. [gp]

XS
SM
MD
LG