Tautan-tautan Akses

Ukraina: Serangan Mematikan Rusia Hantam Kharkiv dan Zaporizhzhia 


Sebuah gedung apartemen di Kharkiv, Ukraina, hancur akibat serangan udara yang diluncurkan oleh pasukan Rusia pada 24 September 2024. (Foto: AFP/Sergey Bobok)
Sebuah gedung apartemen di Kharkiv, Ukraina, hancur akibat serangan udara yang diluncurkan oleh pasukan Rusia pada 24 September 2024. (Foto: AFP/Sergey Bobok)

Serangan Rusia pada hari Selasa (24/9) di Kota Kharkiv, di timur laut Ukraina, menewaskan tiga orang dan melukai lebih dari 30 orang, kata para pejabat Ukraina.

“Target bom Rusia adalah sebuah gedung apartemen, toko roti, dan stadion. Dengan kata lain, kehidupan sehari-hari masyarakat biasa,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dalam sebuah pernyataan.

Zelenskyy merilis sebuah foto gedung apartemen yang menunjukkan sebuah lubang besar di tengah-tengah bangunan, beberapa lantai hancur, jendela-jendela pecah, dan reruntuhan berserakan di tanah.

Serangan di kota Ukraina tersebut terjadi ketika Zelenskyy sedang berada di Amerika Serikat. Ia berpidato di hadapan Majelis Umum PBB pada Selasa sore.

“Ada banyak diskusi sekarang di Majelis Umum PBB tentang upaya kolektif untuk keamanan dan masa depan. Tapi kita hanya perlu menghentikan teror. Untuk memiliki keamanan. Untuk memiliki masa depan,” katanya.

Wali Kota Kharkiv mengatakan bahwa gedung yang sama telah diserang pada awal invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022 dan perbaikannya hampir selesai. Wali Kota Ihor Terekhov mengatakan di platform Telegram bahwa bagian kota yang paling padat penduduknya terkena serangan. Jaksa penuntut regional, juga melalui Telegram mengatakan, bahwa kota itu dihantam oleh enam rudal Rusia.

Dua orang juga dilaporkan tewas di Pokrovsk akibat penembakan Rusia, menurut kantor berita AFP.

Para pejabat Ukraina sebelumnya pada hari Selasa mengatakan bahwa serangan Rusia di kota di bagian tenggara, Zaporizhzhia, menewaskan sedikitnya satu orang dan melukai enam orang lainnya. Ivan Fedorov, gubernur regional Zaporizhzhia, mengatakan bahwa serangan tersebut menghancurkan sebuah rumah dan merusak fasilitas infrastruktur.

Militer Ukraina mengatakan bahwa Rusia menyerang negara tersebut dengan empat rudal dan 81 drone, dan pertahanan udara Ukraina menembak jatuh 66 drone. Pencegatan terjadi di wilayah Cherkasy, Kirovohrad, Kyiv, Mykolaiv, Poltava, Sumy, Vinnytsia, dan Zhytomyr.

Di wilayah Poltava, Ukraina Tengah, para pejabat mengatakan puing-puing dari pesawat tak berawak Rusia yang hancur merusak infrastruktur energi dan memutus aliran listrik di beberapa daerah.

Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Selasa mengatakan bahwa pihaknya menembak jatuh tujuh pesawat tak berawak Ukraina di atas wilayah Belgorod, lima pesawat tak berawak di atas Kursk dan satu pesawat tak berawak di atas Bryansk. [uh/my]

Forum

XS
SM
MD
LG