Raksasa perusahaan minyak AS ConocoPhillips mengatakan telah menyepakati sebuah perjanjian dengan perusahaan minyak milik negara Venezuela (PDVSA).
Berdasarkan perjanjian itu, PDVSA diwajibkan untuk membayar hampir dua miliar dolar karena gagal menepati sejumlah komitmen kontraktual dalam beberapa tahun belakangan.
Pernyataan hari Senin (20/8) dari Conoco yang berbasis di Houston mengatakan bahwa PDVSA telah setuju untuk menerima putusan panel arbitrase internasional dan akan memberikan pembayaran tahap pertama sebesar 500 juta dolar dalam 90 hari, dan sisanya akan dicicil dalam empat tahun.
Sebagai imbalannya, Conoco akan menghentikan upaya hukum untuk menyita fasilitas-fasilitas PDVSA di kepulauan Antillen Belanda yang terletak di Kepulauan Karibia. Upaya hukum tersebut mengancam ekspor minyak Venezuela yang telah terpuruk di tengah maraknya kelangkaan barang dan tingkat inflasi yang sangat tinggi.
PDVSA belum berkomentar. Pembayaran tersebut setara dengan lebih dari 20 persen cadangan devisa Venezuela. [vm/as]
