Tautan-tautan Akses

Warga Palestina Ketiga Tewas Setelah Protes Jumat


Anak-anak terlihat dari balik kain sedang menyaksikan pemakaman anak laki-laki Palestina, Majdi al-Satri, yang dibunuh tentara Israel dalam unjuk rasa di perbatasan Israel-Gaza, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 28 Juli 2018.
Anak-anak terlihat dari balik kain sedang menyaksikan pemakaman anak laki-laki Palestina, Majdi al-Satri, yang dibunuh tentara Israel dalam unjuk rasa di perbatasan Israel-Gaza, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 28 Juli 2018.

Seorang remaja Palestinia tewas akibat luka-luka yang dideritanya dalam unjuk rasa di perbatasan di Gaza, menurut para pejabat medis Gaza.

Muamen Fathi al-Hams, dilaporkan meninggal pada Sabtu (28/7). Muamen adalah korban tewas ketiga dalam protes-protes di perbatasan Jumat (27/7). Kedua warga Palestina lain yang tewas diidentifikasi sebagai Razi Abu Mustafa, usia 43 tahun, dan Majdi al-Satri, usia 12 tahun.

Sebelumnya Sabtu, utusan khusus Timur Tengah PBB, Nickolay Mladenov, menulis di twitter mengenai kematian remaja 12 tahun itu, menyebutnya "mengagetkan dan tragis."

"Sudah waktunya ini semua dihentikan," kata Mladenov lewat Twitter, Sabtu.

Jumat, polisi Israel menutup Masjid al-Aqsa beberapa jam setelah sejumlah orang membarikade diri di dalam.

Polisi mengatakan penutupan itu dilakukan sehari setelah mereka diserang dengan kembang api dan batu-batu setelah salat Jumat. Para saksi mata mengatakan polisi menyerbu masjid itu dengan gas air mata dan granat kejut.

Pihak berwenang melaporkan telah menangkap lebih dari 20 orang yang terlibat dalam konfrontasi itu. [vm/al]

XS
SM
MD
LG