Lebih dari 125 juta orang tinggal di negara-negara yang terimbas krisis, menurut laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO), yang mengatakan bahwa tiga wilayah darurat terbesar adalah Suriah, Yaman dan Irak.
WHO mengusulkan dana US$2,2 miliar untuk membiayai krisis kesehatan yang meningkat, dalam upaya memberikan perawatan kesehatan yang menyelamatkan jiwa untuk 87 juta orang di lebih dari 30 negara.
Di Suriah, badan tersebut mengatakan 11,5 juta orang memerlukan obat-obatan esensial dan perawatan kesehatan primer, serta perawatan trauma dan kesehatan mental.
WHO mengatakan perawatan khusus untuk ibu dan anak, serta pengobatan esensial dan perawatan kesehatan lainnya, diperlukan oleh lebih dari tujuh juta orang di Irak dan 10,6 juta orang di Yaman.
Di Sudan Selatan, fokus bantuan untuk 2,3 juta orang adalah untuk melawan kematian anak dengan mencegah dan mengobati malaria, diare dan pneumonia, menurut WHO. [hd]
