Gubernur Bank Sentral Amerika Janet Yellen mengatakan ia akan meletakkan jabatan setelah penggantinya dilantik awal tahun depan.
Jerome Powell telah ditunjuk Presiden Donald Trump untuk memimpin Bank Sentral setelah masa jabatan Yellen berakhir. Powell harus melewati persetujuan Senat sebelum dapat menjabat, namun para analis mengatakan pendekatannya untuk mengelola suku bunga mirip dengan Yellen. Yellen dipuji karena mengelola perekonomian yang berhasil membuat Amerika pulih dari resesi 2007 dan menurunkan angka pengangguran menjadi tinggal setengahnya.
Dalam surat pengunduran dirinya kepada Trump, Yellen mengatakan ia bersyukur bahwa sistem keuangan Amerika sekarang jauh lebih kuat daripada sepuluh tahun yang lalu. Ia juga mengemukakan bahwa telah terjadi perbaikan signifikan dalam perekonomian sejak krisis yang lalu.
Yellen adalah perempuan pertama yang memimpin bank sentral Amerika, dan sebelum menjadi Gubernur adalah salah satu anggota dewan direktur. Masa jabatannya sebagai anggota dewan direktur resminya berlaku sampai tahun 2024, dan ia dapat tetap menduduki jabatan itu, kalau ia mau.
Sebagai calon presiden, Trump dulu mengecam Yellen dalam kampanye, tetapi memuji kinerjanya setelah menjabat sebagai presiden. [ds]
