Dinas Intelijen Yordania telah menggagalkan rencana ISIS melakukan serangan serentak, kata kantor berita pemerintah negara itu hari Senin (8/1).
Kantor berita Petra mengatakan negara tersebut telah menangkap 17 orang dan menyita senjata lain dari satu cell yang bermaksud melakukan serangan terhadap tokoh-tokoh moderat agama, instalasi keamanan, dan lain-lain November lalu.
Kelompok tersebut sebelumnya berencana merampok bank-bank dan mencuri mobil untuk membiayai serangan, dan telah membuat bom rakitan dari bahan-bahan yang dibeli dari pasar setempat.
Yordania telah menjadi mitra penting dalam koalisi yang dipimpin Amerika melawan kelompok teror ISIS. [gp]