Anak-anak SD Parklawn bergembira bukan karena menu makan siang di sekolah adalah taco kalkun, tetapi karena Ibu Negara Michelle Obama, yang datang untuk makan siang di sekolah di luar kota Washington ini, membawa pesan yang mungkin lebih bergaung di telinga orang tua mereka.
Ibu Negara Michelle Obama mengatakan, “Ketika kita mengirim anak ke sekolah, kita berharap mereka tidak melahap makanan berlemak, asin, dan bergula, makanan-makanan yang kita jauhkan dari mereka ketika di rumah.”
Ibu Negara Obama mengumumkan standar baru makanan sekolah dari Departemen Pertanian yang memperbanyak porsi buah dan sayuran, mengurangi lemak dan garam, lebih banyak menggunakan biji-bijian murni, bukan terigu olahan atau nasi putih.
Tujuannya adalah mengatasi dua masalah yang semakin besar di Amerika dan seluruh dunia, yaitu tingkat obesitas pada anak-anak yang hampir tiga kali lipat sejak 1980, dan kenyataan bahwa dua pertiga dari 32 juta anak sekolah tergantung pada subsidi pemerintah atau makan siang gratis dari sekolah – jumlahnya lebih banyak dari waktu sebelumnya.
“Bagi banyak anak yang keluarganya mengalami kesulitan ekonomi, makanan di sekolah mungkin merupakan satu-satunya atau sumber utama nutrisi mereka. Jadi jika kita menghidangkan makanan yang lebih sehat di sekolah, kita bukan hanya mengatasi obesitas pada anak-anak., tetapi juga mengambil langkah penting mengatasi kelaparan pada anak-anak,” ujar Ibu Negara lagi.
Standar baru itu disambut baik oleh para pendukung nutrisi seperti Margo Wootan dari lembaga swasta Center for Science in the Public Interest.
Ia mengatakan, “Hebat sekali. Standar baru USDA itu merupakan kemajuan sangat penting bagi anak-anak Amerika. Itu berarti hidangan makan siang yang lebih sehat bagi 32 juta anak di seluruh negeri.”
Jadi sementara para siswa di SD Parklawn mendapat kunjungan khusus dari Ibu Negara, anak-anak sekolah di seluruh Amerika akan mendapat suguhan yang lebih bermutu, hidangan yang lebih sehat di kafetaria sekolah.