AS Hampir Pastikan Penghentian Bantuan untuk Mesir

Tentara Mesir mengamankan jalan masuk menuju Lapangan Tahrir di Kairo (foto: dok).

Keputusan ini akan segera diambil setelah pemerintahan Obama meninjau ulang bantuan tersebut pasca pelengseran presiden Mohamed Morsi.
Gedung Putih memberikan sinyal akan mengumumkan sebagian dari bantuan militer tahunan sebesar 1,3 milyar US dolar bagi Mesir. Keputusan ini akan segera diambil setelah pemerintahan Obama meninjau ulang bantuan tersebut pasca pelengseran presiden Mohamed Morsi.

Setelah tersingkirnya Morsi bulan Juli lalu, pemerintah AS belum menyatakan dengan resmi peristiwa tersebut sebagai sebuah kudeta, yang akan mengharuskan Amerika untuk menghentikan bantuan militernya kepada pemerintah Mesir.

Pada saat itu, dan pada pekan-pekan berikutnya, Gedung Putih menyatakan tidaklah bijaksana bagi Amerika Serikat untuk terburu-buru menghentikan bantuannya.

Walaupun begitu, Washington menghentikan pengiriman pesawat jet F-16 dan membatalkan latihan militer bersama pasukan Mesir.

Upaya Kontra Terorisme

Setelah peninjauan ulang selama berbulan-bulan, para pejabat AS yang tidak disebutkan namanya menyatakan kepada media, bahwa keputusan telah dicapai mengenai bantuan militer untuk Mesir. Walaupun begitu, bantuan bagi upaya pencegahan terorisme akan tetap dipertahankan, ujar mereka.
Rabu (9/10), juru bicara Gedung Putih, Jay Carney, masih membantah laporan bahwa bantuan bagi Mesir akan sepenuhnya dihentikan. Pengumuman, ujarnya, baru kana datang setelah adanya "pemberitahuan diplomatik dan pemberitahuan bagi Kongres."