Anak-anak Irak Temukan Tempat Aman dalam Musik

  • Faiza Elmasry

Pelajaran musik di kamp pengungsi Arbat di provinsi Sulaimaniya, Irak.

Untuk membantu anak-anak memiliki masa kecil senormal mungkin, musisi Irak di kota Basra mendirikan program musim panas "Orkestra Anak-anak."

Di Irak dan banyak tempat lainnya di dunia, anak-anak akrab dengan suara ledakan dan sirene. Namun dalam sebuah kelas di Basra, ada suara yang berbeda mengelilingi mereka, yaitu suara musik.

Orkestra Anak-anak adalah ide Adnan Sahi, kepala departemen musik di fakultas seni Universitas Basra. Moto dari program musim panas ini adalah "Budaya melawan keterbelakangan dan ekstremisme."

“Perilaku manusia, dan anak-anak, secara umum adalah respon terhadap stimulus -- refleksi dari lingkungan mereka," ujar Sahi.

"Yang coba kami lakukan adalah untuk menjauhkan anak-anak Irak dari dampak lingkungan yang negatif akibat ketegangan dengan kekerasan di sekitar mereka. Kami mencoba menjauhkan anak-anak dari bahasa kekerasan, bahasa penyingkiran."

Ini adalah karya seninya. Ia membayangkan "Orkestra Anak-anak" itu adalah tempat yang aman bagi anak-anak tersebut. Anak-anak sekecil lima tahun dapat bergabung dengan program itu untuk mempelajari keterampilan yang tidak mungkin mereka dapatkan jika dibiarkan bermain di jalan.

Sekolah musik ini gratis tapi para murid harus membeli alat musik mereka sendiri.

Ridha Falah mengatakan bermain musik dalah pengalaman unik baginya. "Saya belum pernah melihat piano sebelumnya, hanya di TV," ujarnya. "Tapi sekarang kita bermain piano, gitar dan biola, jadi ini jauh lebih baik daripada bermain dengan mainan senjata atau semacamnya."

Para instruktur bekerja secara sukarela dengan anak-anak karena mereka memiliki keyakinan yang sama dengan Sahi bahwa musik dapat melindungi anak-anak dari kekerasan di sekitar mereka dan memberikan pengalaman musim panas yang seru dan positif sebelum mereka kembali bersekolah.

Orkesra Anak-anak di Basra bukanlah upaya pertama untuk membantu anak-anak pulih dan bangkit lewat seni. Proyek-proyek lain termasuk program seni di panti asuhan di Baghdad dan sekolah balet di Arbeel.

Pendekatannya boleh berbeda tapi tujuannya sama: Menggunakan seni untuk mengubah kehidupan anak-anak Irak agar mereka dapat mengubah dunia. [hd]