AS Akan Kirim Ventilator, Bantuan Covid-19 ke Amerika Latin, Asia

Fredrick Spencer, seorang tentara AS, merakit ventilator T1 Hamilton di unit laboratorium keliling, unit perawatan intensif Javits New York Medical Station yang merawat pasien COVID-19 di Kota New York, 4 April 2020.

Presiden Donald Trump, Jumat (24/4), mengatakan Amerika Serikat (AS) akan mengirim ventilator ke tiga negara di Amerika Latin, yaitu Ekuador, El Savador dan Honduras, serta ke Indonesia.

Trump mencuit bahwa AS akan mengirim ventilator ke Ekuador. Negara miskin di Amerika Selatan itu terkena dampak buruk pandemi yang telah membuat layanan kesehatan di kota terbesar Guayaquil, kewalahan. Trump mengatakan Washington juga akan membantu dengan cara lain yang tak dirincikan.

Dia juga menjanjikan dukungan kepada Presiden Honduras Juan Orlando Hernandez, yang telah meminta bantuan ventilator dan tes.

Hernandez mengatakan dia telah berbicara dengan Trump dan meminta bantuan keringanan utang bagi negara-negara miskin, serta meminta bantuan dari Bank Dunia dan Bank Pembangunan Inter-Amerika.

AS juga akan mengirim ventilator ke El Savador, kata Trump. Ventilator adalah alat yang digunakan untuk membantu paru-paru melakukan pernapasan.

Dalam cuitannya, Trump memuji kedua negara Amerika Tengah itu untuk membantu upayanya menekan imigrasi ilegal.

AS juga memperluas bantuan ke Asia. Lewat telepon Jumat (23/4), Presiden Indonesia Joko Widodo meminta alat bantu pernapasan "yang akan kami sediakan," tulis Trump.

Pekan lalu, Trump berjanji untuk membantu Meksiko dengan ventilator "secara substansial" dan juga menawari bantuan ke Iran. [vm/ft]