AS Nyatakan Kelompok Militan India sebagai Organisasi Teroris

Polisi anti-teror India memeriksa lokasi serangan teror di New Delhi (7/9). AS hari ini memasukkan Mujahidin India ke dalam daftar organisasi teroris.

Masuknya Mujahidin India ke dalam daftar organisasi teroris berarti warga AS dilarang memberikan dukungan kepada kelompok itu.

Amerika Serikat telah menempatkan kelompok militan India yang memiliki hubungan dekat kelompok-kelompok di Pakistan ke dalam daftar organisasi teroris.

Dalam pernyataan hari Kamis, Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan Mujahidin India memiliki “hubungan signifikan” dengan beberapa kelompok teroris, termasuk dengan Lashkar-e-Taiba yang berbasis di Pakistan yang dianggap bertanggung jawab atas serangan teroris 2008 di Mumbai.

Pernyataan itu mengatakan kelompok tersebut bertanggung jawab atas puluhan serangan bom mematikan di seluruh India sejak tahun 2005.

Masuknya Mujahidin India ke dalam daftar organisasi teroris berarti warga Amerika dilarang memberikan dukungan kepada kelompok militan itu. Aset kelompok itu di AS juga akan dibekukan.

Sementara itu, di New Delhi, Menteri Dalam Negeri India P. Chidambaram menggambarkan serangan-serangan teror belakangan di bumi India merupakan “noda” bagi pemerintah. Dikatakan, tantangan terorisme memerlukan strategi kontra-terorisme yang komprehensif.

Chidambaram mengatakan dalam konferensi para penegak hukum dan personil keamanan senior hari Kamis bahwa Pakistan dan Afghanistan tetap menjadi “episentrum teror” tapi India juga harus menganggap serius ancaman dari dalam negeri.