Australia mengatakan sebuah kapal yang mengangkut sekitar 150 pencari suaka tenggelam di Samudera Hindia, menewaskan empat penumpang hari Selasa (16/7).
Australia mengatakan sebuah kapal yang mengangkut sekitar 150 pencari suaka tenggelam di Samudera Hindia, menewaskan empat penumpang sementara pasukan angkatan laut Australia menyelamatkan sebagian besar mereka.
Badan Pabean dan Perlindungan Perbatasan Australia mengatakan insiden itu terjadi hari Selasa sekitar 130 kilometer sebelah utara Pulau Christmas, daerah teritorial Australia tempat negara itu menyediakan kamp-kamp penahanan bagi para pencari suaka.
Badan itu mengatakan dua kapal angkatan laut Australia menanggapi SOS minta pertolongan dari kapal tersebut, dan memandunya ke Pulau Christmas sebelum terbalik di perairan yang ganas itu. Badan itu mengatakan pasukan angkatan laut sebelumnya gagal naik ke kapal tersebut karena cuaca buruk.
Setelah para penumpang kapal terlempar ke laut, sebuah pesawat militer Australia menurunkan perahu-perahu pelampung untuk membantu kedua kapal angkatan laut itu menyelamatkan 144 orang. Pasukan Australia juga mengangkut empat mayat dari laut sebelum menghentikan operasi dan membawa para korban selamat ke Pulau Christmas.
Belum ada laporan segera mengenai kewarganegaraan para pencari suaka itu. Ratusan pencari suaka tenggelam dalam beberapa tahun ini ketika hendak mencapai Australia dengan perahu-perahu tua yang dioperasikan penyelundup manusia dari Indonesia.
Badan Pabean dan Perlindungan Perbatasan Australia mengatakan insiden itu terjadi hari Selasa sekitar 130 kilometer sebelah utara Pulau Christmas, daerah teritorial Australia tempat negara itu menyediakan kamp-kamp penahanan bagi para pencari suaka.
Badan itu mengatakan dua kapal angkatan laut Australia menanggapi SOS minta pertolongan dari kapal tersebut, dan memandunya ke Pulau Christmas sebelum terbalik di perairan yang ganas itu. Badan itu mengatakan pasukan angkatan laut sebelumnya gagal naik ke kapal tersebut karena cuaca buruk.
Setelah para penumpang kapal terlempar ke laut, sebuah pesawat militer Australia menurunkan perahu-perahu pelampung untuk membantu kedua kapal angkatan laut itu menyelamatkan 144 orang. Pasukan Australia juga mengangkut empat mayat dari laut sebelum menghentikan operasi dan membawa para korban selamat ke Pulau Christmas.
Belum ada laporan segera mengenai kewarganegaraan para pencari suaka itu. Ratusan pencari suaka tenggelam dalam beberapa tahun ini ketika hendak mencapai Australia dengan perahu-perahu tua yang dioperasikan penyelundup manusia dari Indonesia.