Badai tropis Marco hari Minggu (23/8) berputar-putar di atas Teluk Meksiko dan kemungkinan akan menuju ke Louisiana. Sementara badai Laura yang melanda Hispaniola telah melumpuhkan sejumlah fasilitas publik.
Phil Klotzbach, peneliti di Colorado State University, mengatakan berdasarkan arsip setidaknya sejak tahun 1900an, baru kali ini ada dua badai yang muncul secara bersamaan di Teluk Meksiko.
Peringatan badai telah dikeluarkan di New Orleans di mana badai Katrina meluluhlantakkan kota itu pada Agustus 2005.
Jalur yang diproyeksikan oleh Pusat Badai Nasional Sabtu malam (22/8) menunjukkan kedua badai itu akan muncul secara bersamaan di Teluk Meksiko pada hari Senin (24/8). Badai Marco akan menghantam pantai Louisiana Senin siang, sementara badai Laura tiba di kawasan yang sama Rabu pagi. Tetapi masih ada ketidakpastian seputar perkiraan jalur itu.
Badai Laura hari Minggu (23/8) berada sekitar 95 mil timur Port-au-Prince, Haiti, dengan kecepatan angin maksimum mencapai 75 kilometer per jam. Para petugas memperingatkan warga di ibu kota Santo Domingo, Republik Dominika, untuk melakukan evakuasi sebelum hujan lebat yang dibawah badai itu tiba. Lebih dari 100.000 orang hidup tanpa air bersih di negara itu Sabtu malam, sementara 200.000 warga di Puerto Rico mengalami pemadaman listrik. [em/ii]