Badan Antariksa AS, Eropa, Jepang Umumkan Layar Tampilan Covid-19

Wilayah Midwestern AS terlihat dari stasiun angkasa internasional dengan aurora borealis tampak di belakangnya (foto: ilustrasi).

Badan antariksa AS, NASA dan mitranya di Eropa dan Jepang (ESA, JAXA), Kamis mengumumkan peluncuran "dashboard" atau layar tampilan Pengamatan Bumi COVID-19. Tampilan ini berisi kumpulan data satelit berbasis web dari ketiga lembaga yang mendokumentasikan bagaimana dampak pandemi corona terhadap planet ini.

Perwakilan dari ketiga badan tersebut, Kamis (25/6), mengumumkan peluncuran tampilan baru itu pada konferensi jarak jauh dengan para manajer dan administrator yang berpartisipasi dari Italia, Jepang dan Washington.

Mereka mengatakan ide tampilan itu adalah untuk memberikan pandangan dari ruang angkasa mengenai dampak nyata perubahan pola aktivitas manusia akibat pandemi terhadap planet ini.

Badan-badan itu mengatakan mereka mengumpulkan data tersebut untuk memberi publik dan pembuat kebijakan, alat unik dalam mengkaji dampak jangka pendek dan jangka panjang dari pembatasan terkait pandemi yang diterapkan di seluruh dunia. Badan-badan itu akan terus menambahkan data ke tampilan itu ketika pengamatan baru diperoleh dari satelit dan alat pengamatan lainnya.

Menurut pernyataan NASA, proyek itu dimulai pada bulan April, ketika tiga lembaga tersebut membentuk satuan tugas untuk mengidentifikasi data satelit yang paling relevan, memilih bidang yang diminati dan mengembangkan cara efektif berbagi informasi itu.

Perubahan kualitas udara di seluruh dunia merupakan salah satu dampak nyata dari perintah tinggal di rumah terkait pandemi dan pengurangan aktivitas industri yang muncul dari pengamatan satelit. Ketiga badan tersebut juga memantau perubahan kualitas air dan kegiatan ekonomi dan pertanian di seluruh dunia.

Badan-badan tersebut mengatakan tampilan data itu akan menjadi alat yang ampuh untuk mengkaji bagaimana pandemi mengubah dunia, informasi penting yang harus dimiliki saat dunia memulai pemulihan. [my/jm]