Bekas Pengungsi Vietnam Mungkin Jadi Calon Hakim Agung AS

  • Elizabeth Lee

Jacqueline Nguyen, yang datang ke Amerika sebagai pengungsi dari Vietnam, kini menjabat sebagai hakim di U.S. Court of Appeals Judge (foto: dok).

Sejak meninggalnya hakim agung Antonin Scalia, beberapa nama yang berpotensi menggantikannya disebut-sebut di Washington DC dan di seluruh masyarakat hukum.

Lebih dari 50 kilometer di bagian selatan Los Angeles ada sebuah daerah yang dikenal sebagai “Little Saigon” atau pusat komunitas pengungsi Vietnam di Amerika. Ada kegembiraan di daerah itu ketika tersebar kabar bahwa seorang warga Vietnam-Amerika kemungkinan dicalonkan menjadi hakim anggota Mahkamah Agung.

“Mereka ingin ada seseorang dari sini yang meraih sesuatu, seperti mewakili mereka, jadi mereka bisa mengatakan kepada negara Vietnam yang komunis: “hei kami memang lari dari pemerintah kalian tapi kini kami berhasil”. Perasaan seperti itu yang ada dalam hati orang-orang di sini,” kata Dzung Do.

Salah satu calon yang ikut disebut-sebut adalah Jacqueline Nguyen, yang datang ke Amerika sebagai pengungsi dari Vietnam.

Sebagai manajer editor suratkabar Vietnam terbesar di luar Vietnam, Dzung Do telah mewawancarai Jacqueline Nguyen.

Jacqueline Nguyen dan keluarganya melarikan diri dari tanah air mereka ketika komunis menduduki Vietnam Selatan. Sebagai pengungsi di Amerika, Nguyen pertama kali tinggal di daerah perkampungan tenda sebelum menetap di Los Angeles. Ia bicara tentang pengalamannya dalam video yang diproduksi oleh pengadilan Amerika.

“Kedua orang tua saya terkejut karena mereka tidak saja harus berhadapan dengan rasa kehilangan tanah air, tetapi juga prospek memulai kehidupan baru dari awal lagi, berjuang untuk bisa mendapat makanan, rumah dan membesarkan enam anak di negeri yang sama sekali asing. Ibu saya akan mengambil pekerjaan apapun yang ada,” ujar Nguyen.

Sahabat Nguyen sejak lama – Mia Yamamoto – mengatakan latar belakang Nguyen membentuk dedikasinya untuk mengabdi pada jalur hukum.

“Ia melewatkan begitu banyak hal-hal yang menguntungkan dan tentunya – pilihan yang jauh lebih baik – untuk mengejar minatnya pada layanan publik,” tutur Yamamoto.

Jacqueline Nguyen saat ini bekerja sebagai hakim di US Court of Appeals Judge.

Karin Wang, aktivis dari sebuah NGO Asian Americans Advancing Justice di Los Angeles, mengatakan. “Kini akhirnya ada jalurnya, seorang warga Asia-Amerika yang bisa benar-benar dan serius dipertimbangkan sebagai salah seorang hakim di Mahkamah Agung, sesuatu yang tidak kita miliki beberapa tahun lalu dan ini sangat menggembirakan.”

Siapapun yang kelak dinominasikan sebagai calon hakim agung, banyak warga Asia-Amerika mengatakan kisah Nguyen yang berhasil mengatasi tantangan kesulitan hidup dan menjadi hakim federal telah mengilhami banyak imigran di seluruh dunia. [em/jm]