Buktikan Pertalian Darah, AS akan Terapkan Tes DNA untuk Migran

Para imigran menyeberangi Rio Grande antara Ciudad Juarez, Meksiko dan El Paso, Texas, 29 April 2019.

Pejabat Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS), Rabu (1/5), mengatakan otoritas perbatasan Amerika berencana melakukan tes DNA pada keluarga migran untuk memastikan orang dewasa dan anak-anak yang bersama mereka punya hubungan darah.

Program tes "DNA Cepat" itu diluncurkan di beberapa tempat di perbatasan Amerika-Meksiko, di mana puluhan ribu migran tanpa dokumen melintasi perbatasan setiap bulan, banyak dari mereka bersama keluarga, untuk meminta suaka.

Menurut pejabat-pejabat Amerika, sebagian orang dewasa datang bersama anak-anak yang tidak ada hubungan darah sebagai cara masuk dan tinggal di Amerika. Tes DNA akan mencegah itu.

Hampir 190 ribu orang memasuki Amerika antara Oktober dan Maret dalam unit keluarga tanpa dokumen imigrasi, menurut statistik Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan.

DHS mengatakan hasil wawancara dan teknik investigasi lain mendapati, lebih dari 1.000 "keluarga" itu ternyata bukanlah keluarga dengan hubungan darah sebagaimana yang mereka klaim.

Tes DNA itu akan berfokus pada identifikasi hubungan orangtua-anak, bukan hubungan keluarga lain seperti paman-keponakan.

DHS akan mencari tahu apakah tes cepat DNA di perbatasan itu dimungkinkan dan terjangkau atau tidak. [ka]