Buku Baru: Para Pejabat AS Berbeda Pendapat soal Strategi di Afghanistan

Dua harian terkemuka hari ini memuat beberapa kutipan dari 'Obama's Wars,' karya Bob Woodward yang mengungkap perbedaan pendapat antarpejabat pemerintahan Obama.

Sebuah buku baru mendokumentasikan perbedaan pendapat yang dalam di antara para penasihat utama Presiden Amerika Barack Obama mengenai strategi perang Afghanistan. Beberapa pejabat penting di pemerintahan ragu rencana perang baru Obama akan berhasil.

Harian The Washington Post dan The New York Times hari ini memuat beberapa kutipan dari "Obama's Wars," buku karya Bob Woodward, asisten editor The Washington Post, yang mewawancarai Obama dan para penasihatnya mengenai strategi perang Afghanistan.

Disebutkan bahwa Presiden Obama mendorong penarikan pasukan dan keterlibatan yang tidak berjangka panjang di Afghanistan. Sementara itu, para komandan teras militer hanya mengajukan pilihan pengiriman lebih banyak lagi tentara Amerika untuk memerangi pemberontak Taliban.

Presiden pada akhirnya setuju untuk mengirim tambahan 30 ribu tentara ke Afghanistan, tetapi mengumumkan bahwa tenggat dimulainya penarikan pasukan Amerika adalah pada Juni 2011.

Utusan Khusus Amerika untuk Afghanistan dan Pakistan Richard Holbrooke dikutip mengatakan strategi baru itu tidak akan berhasil.

Beberapa bagian dari Obama's Wars juga menyoroti kerenggangan hubungan yang dalam antara para pejabat pemerintahan. Menanggapi hal ini, seorang pejabat senior dalam pemerintahan yang tidak disebutkan namanya, meremehkan perbedaan pendapat dengan mengatakan Presiden Obama dalam tinjauan mengenai perang dalam buku ini, disebut sebagai pemimpin yang analitis, strategis dan tegas.