Kejutan kedua di cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade terjadi pada pekan ini. Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo - yang juga ganda putra nomor satu di dunia - tersingkir dari ajang tersebut setelah dikalahkan tim Malaysia.
Pasangan negara jiran itu hanya butuh waktu sekitar setengah jam untuk mengalahkan Marcus/Kevin.
BACA JUGA: Bulu Tangkis Olimpiade: China Masih Tak TerkalahkanMarcus dan Kevin - yang dikenal dengan "The Minions"-, kalah dengan skor 14-21, 17-21 oleh ganda putra Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, yang menduduki peringkat kesembilan.
"Saya benar-benar tidak percaya kami memenangi (laga) ini hari ini, terutama di Olimpiade," kata Soh, sebagaimana dilansir dari Reuters, Kamis (29/7). "Itu adalah pertandingan terbaik dalam hidup saya, dalam karier saya."
Salah satu kejutan terbesar lainnya dalam sejarah bulu tangkis juga terjadi pada Rabu (28/7) malam, ketika pebulu tangkis nomor satu dunia, Kento Momota, disingkirkan oleh Heo Kwang-hee dari Korea Selatan. Kwang-hee saat ini menduduki peringkat 38 dunia.
Namun, harapan ganda putra Indonesia belum pupus. Pasangan peringkat dua dunia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil mengalahkan pasangan Jepang Takeshi Kamura dan Keigo Sonoda dengan skor 21-14, 16-21, 21-9 dalam laga yang berlangsung ketat.
Nozomi Okuhara, tunggal putri nomor tiga dunia dari Jepang, tak butuh waktu lama untuk membungkam Michelle Li dari Kanada, dengan skor 21-9, 21-7.
Okuhara, yang mengatakan dia "sedikit takut" tetapi menang karena dia tetap fokus, selanjutnya melawan He Bing Jiao dari China.
Peraih medali perak Rio dan pebulu tangkis putri nomor tujuh dunia, PV Sindhu dari India mengalahkan Mia Blichfeldt dari Denmark dengan skor 21-15, 21-13.
"Saya terburu-buru dalam pertahanan saya, dan pelatih saya jelas mengatakan bahwa saya bermain dengan cara yang salah," kata Sindhu. "Tapi saya pikir saya menyadari bahwa setelah dua, tiga poin dan saya berubah. [ah/au/ft]