CNBC: Apple Pekerjakan Tim Rahasia untuk Perawatan Diabetes

Seorang wanita melintas di depan toko Apple di Beijing, China, 28 Juli 2016 (foto: REUTERS/Thomas Peter)

Sebagai bagian dari sebuah inisiatif rahasia, Apple telah mempekerjakan sebuah tim yang terdiri dari insinyur-insinyur biomedis untuk mengembangkan sensor yang dapat merawat diabetes.

Apple telah mempekerjakan sebuah tim yang terdiri dari insinyur-insinyur biomedis sebagai bagian dari suatu inisiatif rahasia, yang awalnya dibayangkan oleh salah satu pendiri Apple, almarhum Steve Jobs, untuk mengembangkan sensor yang dapat merawat diabetes, sebagaimana dilaporkan oleh CNBC yang mengutip tiga orang yang akrab dengan permasalahan ini.

Seorang wanita jurubica Apple menolak berkomentar.

Para insinyur tersebut diharapkan untuk dapat bekerja di sebuah kantor yang tidak mencolok di Palo Alto, California, dekat dengak kantor pusat perusahaan, ujar CNBC.

Berita ini muncul di saat garis pemisah antara farmasi dan teknologi semakin kabur sementara berbagai perusahaan menggabungkan kekuatan untuk menanggulangi penyakit kronis dengan menggunakan peralatan berteknologi tinggi yang menggabungkan biologi, perangkat lunak dan keras, sehingga memicu bidang kedokteran yang baru yang disebut bioelektronik.

Tahun lalu, GlaxoSmithKline dan perusahaan induk Google, Alphabet mengungkapkan sebuah perusahaan gabungan yang membidik pemasaran peralatan bioelektronik untuk melawan penyakit dengan menghubungkannya dengan sistem syaraf individual.

Perusahaan bioteknologi asal AS, SetpointMedical dan EnteroMedics Inc. telah menunjukkan manfaat awal dari bioelektronik dalam merawat rematik dan menekan nafsu makan dari mereka yang mengalami obesitas.

Perusahaan-perusahaan lain yang juga mencoba-mencoba untuk menawarkan gagasan dalam bidang bioelektronik antara lain adalah Medtronic Plc, Proteus Digital Technology, Sanofi SA, dan Biogen. [ww]