Kota Chicago di negara bagian Illinois menjadi tempat berlangsungnya Konvensi Nasional Partai Demokrat (Democratic National Convention/DNC) 2024. Kota terpadat penduduk ketiga di Amerika Serikat ini sudah berkali-kali menjadi tempat berlangsungnya konvensi.
Chicago juga menjadi tuan rumah konvensi pada tahun 1968. Saat itu, agenda partai di dalam ruangan tak banyak mendapat perhatian jurnalis TV, yang saat itu masih menjadi medium yang relatif baru.
Yang disiarkan langsung justru bentrok antara polisi dengan demonstran antiperang Vietnam di luar arena konvensi.
Pada konvensi di Kota New York tahun 1976, perhatian media tertuju pada calon wakil presiden pendamping Jimmy Carter, yaitu Walter Mondale.“Kita memiliki visi itu, kita mencintai negeri kita, dan kita akan melakukan tugas kita. Terima kasih banyak,” kata Walter Mondale.
FILE: Jimmy Carter dan Walter Mondale di Konvensi Nasional Demokrat di Madison Square Garden, New York City, 15 Juli 1976. (Library of Congress/Warren K. Leffler/Handout via REUTERS)
Konvensi berikutnya, tahun 1980, yang juga di New York, dilanda perpecahan internal partai. Senator Ted Kennedy menantang upaya pemilihan kembali Presiden Carter. Jimmy Carter pun akhirnya bisa bertahan, sementara Senator Kennedy mengaku kalah lewat sebuah pidato yang banyak dikenang hingga saat ini.
“Perjuangan ini tetap ada, harapan tetap hidup, dan mimpi ini tidak akan pernah mati,” jelasnya.
Konvensi kembali berlangsung di Chicago pada 1996, dengan diwarnai demo aktivis, mendesak kesetaraan rasial dan reformasi jaring pengaman sosial.
Lalu di Denver pada 2008, pidato penerimaan nominasi oleh Barack Obama dipindahkan ke sebuah stadion olahraga untuk mengakomodasi membludaknya peminat yang mencapai sekitar 84.000 orang.
“Dengan rasa syukur yang mendalam dan kerendahan hati, saya menerima pencalonan sebagai presiden Amerika Serikat yang Anda berikan,” sebut Obama saat itu.
FILE - Calon presiden dari Partai Demokrat, Senator Barack Obama, bersama istrinya, Michelle, dan kedua putrinya Malia (10 tahun), dan Sasha (7 tahun), seusai pidato penerimaannya di Konvensi Nasional Partai Demokrat di Denver, 28 Agustus 2008. (Ron Edmonds/AP)
Konvensi terakhir, pada tahun 2020, berlangsung secara virtual karena pandemi COVID-19, dan resmi menominasikan Joe Biden sebagai calon presiden.
Semula, Joe Biden akan menjadi capres AS dari Partai Demokrat tahun 2024, namun akhirnya mundur dari pencalonan pada akhir Juli, di tengah desakan internal partai. Jajak pendapat saat itu juga menunjukkan Joe Biden tertinggal dalam dukungan melawan kandidat Partai Republik, Donald Trump, termasuk di sejumlah negara bagian penentu.
Tapi sejak Biden mundur dari pencalonan, dukungan bagi Wakil Presiden Kamala Harris, yang menggantikannya sebagai capres, menguat dalam survei, termasuk jajak pendapat dari “Morning Consult”, meski selisihnya masih tipis.
Konvensi tahun ini juga diwarnai sejumlah aksi demonstrasi, yang telah diantisipasi oleh ribuan penegak hukum federal, negara bagian dan lokal.
BACA JUGA: Konvensi Partai Demokrat Dimulai, Biden dan Harris Menjadi Pusat PerhatianDerek Mayer, agen khusus pasukan pengamanan presiden AS, alias Secret Service, yang ditugasi khusus untuk mengamankan Konvensi Nasional Partai Demokrat di Chicago, mengatakan, “Saya yakin rencana kami akan menciptakan suasana yang aman dan terjaga selama DNC.”
Pejabat Chicago memperkirakan, konvensi mendatangkan sekitar 50.000 orang dari seluruh penjuru Amerika, termasuk sekitar 4.000 delegasi yang akan bertemu di United Center, dari tanggal 19 hingga 22 Agustus 2024. [np/hj]