Pemimpin Partai Demokrat di Senat AS, Chuck Schumer dan Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan kesimpulan yang dibuat oleh Jaksa Agung AS William Barr mengenai laporan jaksa khusus Robert Mueller mengubah temuan dari laporan itu sendiri.
Schumer dan Pelosi pada, Kamis (18/4), merilis pernyataan yang mengatakan " sangat mencolok perbedaan antara apa yang dikatakan Jaksa Agung Barr mengenai menghalang-halangi keadilan dan apa yang dikatakan Jaksa Khusus Mueller mengenai hal itu.
"Sementara kita masih meninjau laporan itu," satu hal yang jelas: Jaksa Agung Barr menyampaikan kesimpulan bahwa presiden tidak menghalangi keadilan sementara laporan Mueller tampaknya tidak mendukung hal itu."
Sementara itu, Ketua Komite Kehakiman DPR Jerry Nadler mengumumkan ingin mendengar kesaksian Mueller di hadapan komite sesegera mungkin, dan paling lambat 23 Mei.
Nadler merilis melalui Twitter gambar surat yang telah ia kirim ke Mueller meminta kehadiran jaksa khusus itu.
"Jelas Kongres dan rakyat Amerika harus mendengar langsung dari Jaksa Khusus Robert Mueller untuk lebih memahami temuannya," tulis Nadler.
Permintaan Nadler disampaikan setelah Partai Demokrat selama berminggu-minggu meminta laporan lengkap Mueller tanpa diringkas. Versi ringkas laporan itu dikeluarkan Kamis pagi.[my]