Menteri Luar Negeri Mike Pompeo hari Kamis (20/6) memaparkan laporan tahunan mengenai perdagangan manusia dan berjanji untuk mengirim pesan sekeras mungkin kepada pelaku perdagangan manusia bahwa Amerika tidak akan mentolerir tindakan tercela dan kriminal mereka.
Laporan Departemen Luar Negeri, yang memberi peringkat pada pemerintah dalam upaya mereka untuk memerangi perbudakan dan perdagangan manusia sudah mendapat kecaman karena tidak memasukkan Arab Saudi dalam daftar negara-negara yang menggunakan tentara anak-anak.
Penggunaan tentara anak-anak oleh Arab Saudi dalam perang di Yaman telah didokumentasikan oleh kelompok-kelompok hak asasi manusia, Associated Press dan lainnya.
BACA JUGA: Menlu AS Blokir Arab Saudi dalam Daftar Tentara AnakNamun, laporan itu tidak menurunkan peringkat kerajaan itu pada peringkat global karena "tidak sepenuhnya memenuhi standar minimum untuk memberantas perdagangan manusia dan tidak melakukan upaya signifikan untuk melakukannya”.
Setelah menyampaikan laporan itu, Pompeo dan putri Presiden Donald Trump, Ivanka Trump, memberikan penghargaan pahlawan pelapor Perdagangan Manusia tahun 2019 (TIP Report Heroes 2019) kepada sejumlah laki-laki dan perempuan yang memimpin upaya di seluruh dunia selama setahun terakhir untuk memerangi perdagangan manusia. (my/al)