Dewan juri pengadilan federal di Tucson, Arizona, bagian barat daya Amerika Serikat, memutuskan dua pria Meksiko bersalah hari Kamis (1/10) atas pembunuhan petugas patroli perbatasan Amerika, Brian Terry, tahun 2010.
Ivan Soto-Barraza dan Jesus Leonel Sanchez-Meza diancam hukuman penjara seumur hidup ketika mereka dijatuhi vonis Desember nanti atas tuduhan, antara lain, pembunuhan terencana.
Keduanya adalah anggota komplotan yang menyeberang perbatasan ke Amerika Serikat bulan Desember 2010 dengan maksud merampok pedagang narkoba tetapi tersangkut dalam tembak-menembak dengan para petugas patroli perbatasan.
Satu dari peluru yang ditembakkan komplotan itu mengenai dan menewaskan Terry.
Dua pria lainnya sudah mengaku bersalah sementara dua lagi tersangka masih buron.
Jaksa Amerika Laura Duffy mengatakan sekalipun vonis hari Kamis tidak dapat menghilangkan tragedi kematian Brian Terry, vonis tersebut memberi sebagian keadilan bagi keluarga petugas perbatasan tersebut. [gp]