Pihak berwenang Chicago, Amerika Serikat (AS) mengatakan dua remaja laki-laki, Jumat (26/1) sore, tewas akibat ditembak ketika mereka meninggalkan sekolah.
Kedua anak laki-laki itu, yang masing-masing berusia 16 dan 17 tahun, termasuk di antara sekelompok siswa yang keluar dari Sekolah Menengah Inovasi sekitar pukul 12.25 waktu setempat ketika mereka ditembak, kata polisi Chicago.
Beberapa tersangka yang mengenakan topeng tampak keluar dari dua kendaraan dan melepaskan tembakan ke arah kelompok itu, kata polisi. Anak-anak tersebut mengembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.
Pelaku belum ditangkap hingga saat ini.
"Di mana pun tragedi serupa terjadi di kota, hal itu sangat menyedihkan bagi keluarga dan semua orang yang terkena dampak tragedi, tidak peduli di mana itu terjadi," kata Wakil Kepala Kepolisian Chicago, Jon Hein, di tempat kejadian.
Wali kota Brandon Johnson mengeluarkan pernyataan yang menyesali insiden penembakan tersebut.
"Saya menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga mereka dan komunitas Sekolah Menengah Innovations saat mereka menghadapi rasa sakit dan trauma yang tak terbayangkan akibat tindakan kekerasan yang tidak masuk akal ini," demikian petikan pernyataan tersebut. [ah/ft]