Pihak berwenang kesehatan Nigeria mengatakan 28 anak meninggal akibat keracunan timbal dari pertambangan emas ilegal di sebuah desa terpencil. Puluhan anak lainnya juga sakit.
Keracunan itu terjadi di daerah yang sama dimana para dokter masih mengobati banyak anak yang keracunan timbal tahun 2010 di negara bagian Zamfara. Insiden tersebut mengakibatkan 400 anak tewas dan banyak lainnya lumpuh dan buta karena pemerintah terlambat melakukan pembersihan.
Organisasi kesehatan Doctors Without Borders hari Jumat (15/5) mengatakan telah mengobati separuh dari 5.500 anak yang terimbas racun timbal di sana. Mereka juga mulai menutup klinik-kliniknya.
Pejabat kesehatan Nigeria Fidelis Nwankwo hari Kamis mengatakan semua korban baru itu berada dibawah usia lima tahun dan sudah mulai diobati.
Kantor berita AP mengatakan belum jelas kapan pemerintah akan mulai melakukan pembersihan.
Organisasi kesehatan Doctors Without Borders mengatakan telah mengobati separuh dari 5.500 anak yang terimbas racun timbal di Nigeria, Jumat (15/5). Mereka juga mulai menutup klinik-kliniknya.