Para pejabat di Afghanistan mengatakan empat orang petugas badan intelijen nasional menembak mati 16 rekan mereka, lalu melarikan diri untuk bergabung dengan pemberontakan Taliban di provinsi Helmand, Afghanistan selatan.
Serangan "orang dalam" yang jarang tadi malam itu terjadi di sebuah sarana Direktorat Keamanan Nasional atau NDS di daerah Gerishk, kata sumber keamanan kepada VOA hari Minggu (11/2).
Omar Zawak, juru bicara pemerintah provinsi, mengukuhkan insiden itu dengan mengatakan Taliban juga menyerang NDS ketika serangan orang dalam itu sedang berlangsung, yang menimbulkan tembak-menembak sengit dengan pengawal keamanan Afghanistan.
Zawak mengatakan kedua pihak menderita korban besar tetapi tidak memberi keterangan lebih jauh.
Petugas Afghanistan yang tewas itu adalah anggota satuan ‘Songaryan’ yang bekerja pada NDS di Helmand. Satuan itu diberi nama sinetron televisi Turki yang popular dan telah memainkan peranan kunci dalam pengumpulan informasi intelijen bagi NDS di Afghanistan.
Pemberontak menguasai atau berusaha merebut sebagian besar dari ke-14 daerah di Helmand, provinsi terbesar Afghanistan dan salah satu daerah penghasil utama candu di dunia.
Perdagangan narkoba illegal mendanai 65 persen dari kegiatan pemberontak, dan militer Amerika baru-baru ini telah mengerahkan serangan udara baru untuk menghancurkan laboratorium narkoba dalam usaha untuk menghentikan sumber keuangan Taliban di Helmand, yang berbatasan dengan Pakistan. [gp]