Facebook Luncurkan Upaya Hapus 'Berita Palsu' yang Memicu Kekerasan

Facebook akan mulai menghapus informasi palsu yang dapat memicu kekerasan dari situsnya. (Foto: ilustrasi).

Facebook mengatakan akan mulai menghapus informasi palsu yang dapat memicu kekerasan dari situsnya.

“Ada bentuk-bentuk tertentu informasi yang salah yang telah menimbulkan kekerasan fisik” di negara-negara tertentu. Demikian dikatakan oleh raksasa media sosial Amerika itu dalam sebuah pernyataan hari Rabu (19/7) untuk mengumumkan kebijakan tersebut.

Perusahaan itu mengatakan akan bekerja sama dengan organisasi lokal untuk mengidentifikasi informasi demikian, termasuk tulisan-tulisan yang diunggah dan foto-foto yang dimanipulasi.

Facebook telah dituduh mengizinkan pengguna untuk menyebarkan ujaran kebencian dan informasi palsu yang telah menyebabkan kekerasan baru-baru ini di Sri Lanka, Myanmar dan India. [lt]