Fasillitas Penyimpanan Minyak Terbakar di Kuba, Puluhan Cedera

  • Associated Press

Pekerja menyaksikan asap dari Pangkalan Supertanker Matanzas saat petugas pemadam kebakaran bekerja untuk memadamkan api di Matazanas, Kuba, 6 Agustus 2022. (Foto: AP)

Pihak berwenang Kuba mengatakan kebakaran yang disebabkan sambaran petir di sebuah fasilitas penyimpanan minyak, berkobar tak terkendali di kota Matanzas pada Sabtu (6/8). Mereka mengatakan empat ledakan dan api melukai hampir 80 orang dan menyebabkan 17 petugas pemadam kebakaran hilang.

Para petugas damkar dan pakar lain berusaha mengendalikan kebakaran di Pangkalan Supertanker Matanzas,cuit Kementerian Energi dan Pertambangan. Kebakaran itu merebak di tengah badai pada Jumat (5/8) malam.

Pemerintah kemudian mengatakan pihaknya telah meminta bantuan dari para pakar internasional di "negara-negara sahabat" yang berpengalaman dalam sektor minyak.

BACA JUGA: Kuba: Belum Ada Pemulihan Pemadaman Listrik dalam Jangka Pendek

Wakil Menteri Luar Negeri Carlos Fernández de Cossío mengatakan pemerintah AS telah menawarkan bantuan teknis untuk membantu memadamkan api. Di akun Twitternya, ia mengatakan "proposal itu di tangan para pakar untuk dikoordinasikan."

Beberapa menit kemudian, Presiden Miguel Díaz-Canel berterima kasih kepada Meksiko, Venezuela, Rusia, Nikaragua, Argentina dan Chile atas tawaran bantuan mereka.

Kecelakaan itu terjadi ketika Kuba sedang mengalami kelangkaan BBM. Belum ada pernyataan mengenai seberapa banyak minyak yang terbakar atau terancam bahaya. Fasilitas itu memiliki delapan tangki raksasa yang menampung minyak yang digunakan untuk mengoperasikan pembangkit listrik. [vm/ft]