Gedung Putih hari Rabu (19/12) mengisyaratkan akan mempertimbangkan rencana anggaran sementara untuk mencegah penutupan sebagian kegiatan pemerintah hari Jumat (21/12) tengah malam dan memperpanjangnya sampai minggu-minggu awal 2019.
Kellyanne Conway, penasihat Presiden Donald Trump, mengatakan pemimpin AS itu kemungkinan bisa mendukung undang-undang yang sedang disusun di Kongres yang akan mempertahankan pemerintah tetap buka sampai 8 Februari. Ia mengatakan "pasti akan dipertimbangkan."
Dua hari menjelang seperempat kegiatan pemerintah terancam tutup Gedung Putih dan anggota parlemen AS belum mencapai kesepakatan.
Trump minggu lalu mengatakan dengan "bangga" akan melakukan penutupan untuk mendapatkan dana sebesar $5 Milyar bagi pembangunan tembok sepanjang 3.200 km di perbatasan AS dengan Meksiko guna menghentikan imigrasi ilegal. Tapi tanpa suara yang cukup di Kongres, Trump hari Selasa mundur dengan Gedung Putih mengatakan akan mencari "cara lain" untuk memperoleh pendanaan dengan mencoba memanfaatkan uang yang tidak terpakai dari beberapa lembaga federal.
"Kita lihat saja nanti," kata Trump. "Terlalu dini untuk mengatakannya. Kita memerlukan keamanan perbatasan."
Hari Rabu, Trump mengatakan di Twitter, "Dengan cara apapun kita akan memenangkan tembok perbatasanl!"
In our Country, so much money has been poured down the drain, for so many years, but when it comes to Border Security and the Military, the Democrats fight to the death. We won on the Military, which is being completely rebuilt. One way or the other, we will win on the Wall!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) December 19, 2018
Partai Demokrat, dengan gigih menentang rencana tembok perbatasan Trump dan mengusulkan mempertahankan pendanaan tahun 2019 sebesar $ 1,3 miliar untuk pagar keamanan perbatasan dan perbaikan lainnya, tetapi tidak secara khusus bagi tembok perbatasan itu. (my)