Beberapa pejabat pemerintahan Biden pada Kamis (8/2) melangsungkan pertemuan dengan pemimpin komunitas Arab-Amerika dan Muslim di Michigan.
Pertemuan tersebut merupakan bagian dari usaha untuk memperbaiki hubungan dengan komunitas yang berperan penting dalam menentukan apakah Presiden Joe Biden dapat mempertahankan negara bagian yang krusial tersebut pada pemilu 2024.
"Kami ingin mendengar langsung dari mereka," kata juru bicara Gedung Putih Karine Jean Pierre. "Kami ingin mendengar kekhawatiran mereka. Kami yakin itu hal yang penting," tambahnya.
BACA JUGA: Biden Tak Hilangkan Bagian Sensitif dari Laporan Caranya Tangani Dokumen RahasiaKomunitas AS keturunan Arab itu semakin kecewa dengan pemerintahan Biden yang memberikan dukungan kuat bagi Israel.
Sekitar tiga puluh demonstran yang meneriakkan kalimat “Bebaskan Palestina” dan “Hentikan Genosida” berbaris di sebuah lapangan parkir pusat perbelanjaan di dekat hotel di Dearborn, di mana pertemuan itu berlangsung. [jm/em]