Gempa kuat menghantam kawasan perbatasan Iran-Pakistan, menimbulkan guncangan hingga ratusan kilometer di wilayah sekitarnya, Selasa (16/4).
Media Pakistan melaporkan sedikitnya lima orang tewas di negara itu, sementara media Iran mengeluarkan laporan-laporan pertamanya yang menyebutkan sedikitnya 40 orang tewas.
Survei Geologi Amerika memperkirakan, gempa itu berkekuatan 7,8 skala Richter dan berpusat dekat kota Khash dan kota Saravan di propinsi Sistan dan Baluchestan.
Media pemerintah Iran melaporkan gempa berkekuatan lebih rendah, 7,5 Skala Richter, dan mengatakan ada korban jatuh. Gempa hari Selasa itu terjadi pukul 3.14 sore waktu Iran.
Pihak berwenang Pakistan mengatakan lima korban tewas terjadi di propinsi Balochistan yang berbatasan dengan Iran. Gempa itu juga mengguncang kota Quetta dan Karachi di Pakistan, yang berada ratusan kilometer jauhnya dari propinsi tersebut.
Iran sering terkena gempa karena terletak di atas beberapa lemepengan tektonik besar. Selasa pekan lalu, gempa berkekuatan 6 skala Richter menghantam Iran barat daya, dekat kota Bushehr, menewaskan sedikitnya 37 orang.
Survei Geologi Amerika memperkirakan, gempa itu berkekuatan 7,8 skala Richter dan berpusat dekat kota Khash dan kota Saravan di propinsi Sistan dan Baluchestan.
Media pemerintah Iran melaporkan gempa berkekuatan lebih rendah, 7,5 Skala Richter, dan mengatakan ada korban jatuh. Gempa hari Selasa itu terjadi pukul 3.14 sore waktu Iran.
Pihak berwenang Pakistan mengatakan lima korban tewas terjadi di propinsi Balochistan yang berbatasan dengan Iran. Gempa itu juga mengguncang kota Quetta dan Karachi di Pakistan, yang berada ratusan kilometer jauhnya dari propinsi tersebut.
Iran sering terkena gempa karena terletak di atas beberapa lemepengan tektonik besar. Selasa pekan lalu, gempa berkekuatan 6 skala Richter menghantam Iran barat daya, dekat kota Bushehr, menewaskan sedikitnya 37 orang.