Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan Selasa (24/6) bahwa bank sentral tersebut akan mempertahankan kebijakan moneter ketat sampai akhir tahun.
Tingkat suku bunga di Indonesia masih belum berubah pada 7,50 persen sejak Desember.
Kegelisahan mengenai pemilihan umum telah menekan rupiah yang pada Selasa turun 0,08 persen untuk perdagangan pada 11.995 terhadap dolar Amerika.
Bank Indonesia menaikkan tingkat pertukaran sebanyak 175 poin basis antara Juni dan November 2013 untuk menurunkan kesenjangan transaksi berjalan, membantu rupiah yang rapuh dan meningkatkan kepercayaan.
Bank Indonesia juga mengulangi pernyataan bahwa masih merasa nyaman dengan perdagangan rupiah antara 11.400 dan 11.800 terhadap dolar.
"Setelah pemilihan presiden, diharapkan situasinya membaik dan akan diikuti berikutnya dengan peningkatan perdagangan," ujar Agus. (Reuters)