Gunung berapi Gunung Agung di pulau wisata Bali memuntahkan abu dan asap hari Selasa (21/11), namun pihak berwenang mengatakan tingkat siaga tetap tidak berubah.
Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, letusan kecil tersebut dimulai sekitar pukul 5 sore dan asap membubung sekitar 700 meter dari gunung berapi itu. Bandara internasional Bali tetap dibuka untuk lalu lintas penerbangan.
Status siaga Gunung Agung baru-baru ini diturunkan ke tingkat tertinggi kedua setelah beberapa minggu berada pada level tertinggi.
Lebih dari 140.000 orang mengungsi dari daerah sekitar gunung berapi ketika status gunung itu berada pada tingkat siaga tertinggi, meskipun pihak berwenang mendesak sebagian orang agar pulang kampung karena mereka meninggalkan daerah yang tidak berada dalam zona resmi bahaya.
Jumlah pengungsi turun menjadi sekitar 30.000 setelah tingkat kewaspadaan diturunkan.
Nugroho mengatakan orang harus tetap berada di luar zona eksklusi yang berada dalam jarak 7,5 kilometer dari gunung berapi.
Dia mengatakan sejauh ini belum terjadi peningkatan gempa seismik dari gunung berapi itu. Eskalasi tremor atau getaran dapat mengindikasikan bahwa lahar naik di dalam gunung. [lt]