Kepolisian Republik Indonesia mengatakan menangkap 43 tersangka militan yang diyakini memiliki hubungan dengan serangan bunuh diri minggu lalu di sebuah kantor polisi yang ramai di kota terbesar ketiga di Indonesia.
Karo-Penmas Div-Humas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan pada hari Senin (18/11) bahwa mereka yang ditangkap diduga anggota afiliasi kelompok ISIS yang dikenal sebagai Jama'ah Anshorut Daulah. Dia mengatakan penangkapan itu dilakukan di tujuh provinsi dan di antara mereka yang ditangkap termasuk pemimpin kelompok itu.
Dia mengatakan mereka diyakini memiliki hubungan dengan pemboman bunuh diri 13 November lalu di Medan yang melukai enam orang.
Pada hari Sabtu, polisi menembak mati dua tersangka militan dalam baku tembak di Deli Serdang, Sumatera Utara. Polisi mengatakan mereka yakin keduanya adalah pembuat bom dalam serangan di Medan. [lt/ab]