Inggris Jatuhkan Sanksi atas Tujuh Orang terkait Garda Revolusi Iran

Korps Pengawal Revolusi Iran atau IRGC melakukan parade militer di pinggiran Teheran (foto: ilustrasi).

Inggris mengikuti langkah Amerika dalam mengambil tindakan terhadap Iran hari Kamis (14/12), dengan menjatuhkan sanksi terhadap tujuh orang, termasuk kepala pasukan Quds Iran.

Selain Esmail Qaani, kepala Pasukan Quds, cabang dari Korps Pengawal Revolusi Iran atau IRGC – yang mengendalikan milisi sekutunya di Lebanon, Irak, Yaman dan Suriah. Inggris juga menjatuhkan sanksi terhadap enam orang lainnya yang terkait dengan IRGC- QF (Quds Force) Cabang Palestina, Hamas dan Jihad Islam Palestina.

AS sebelumnya menjatuhkan sanksi terhadap tujuh orang yang sama dengan yang ditindak oleh Inggris dan memberi sanksi kepada seorang lagi, Majid Zaree, atas tindakannya mendukung Hizbullah dan Hamas.

BACA JUGA: Hamas: Biden Kini Menyadari Perang di Gaza adalah “Tindakan Tidak Masuk Akal”

Orang-orang itu menghadapi larangan perjalanan dan asetnya dibekukan karena dugaan keterlibatan mereka dengan Iran, serta rencana untuk membunuh orang di wilayah Inggris.

“Perilaku rezim Iran merupakan ancaman yang tidak bisa diterima bagi Inggris dan mitra kami,” kata Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron dalam sebuah pernyataan.

Mereka terus mengancam masyarakat di Inggris dan menggunakan pengaruhnya untuk mengacaukan Timur Tengah melalui dukungannya terhadap kelompok bersenjata, termasuk Hamas dan Jihad Islam Palestina. [ps/jm]