Iran Dakwa 18 Tersangka Pembunuhan Ilmuwan Nuklir

Jaksa penuntut umum Abbas Jafari mengumumkan dakwaan terhadap 18 tersangka kasus tewasnya ilmuwan nuklir Iran (foto: dok).

Kantor berita Iran melaporkan pengadilan telah mendakwa 18 tersangka dengan tuduhan terlibat dalam pembunuhan ilmuwan nuklir.
Sejak 2010, setidaknya lima ilmuwan nuklir Iran, termasuk seorang manajer di fasilitas pengayaan Natanz, telah tewas.

Teheran telah menuduh badan intelijen Israel Mossad, badan intelijen Amerika CIA dan badan intelijen Inggris MI6 berada di balik pembunuhan itu. AS dan Inggris telah membantah tuduhan itu, namun Israel belum berkomentar.

Laporan hari Minggu oleh Kantor berita Mehr mengutip jaksa penuntut umum Teheran Abbas Jafari yang mengatakan pihak berwenang telah mengeluarkan dakwaan terhadap 18 tersangka, dan mereka akan diadili dalam bulan-bulan mendatang. Dia tidak memberikan rincian lainnya.

Pada 2012, Iran menggantung seorang lelaki yang dijatuhi hukuman mati karena membunuh seorang ahli fisika nuklir pada tahun 2010.